Bedah plastik dan rekonstruksi merupakan satu spesialisasi bedah yang melibatkan upaya restorasi, rekonstruksi, atau perubahan tubuh manusia. Prosedur bedah plastik dan rekonstruksi yang umum diantaranya mencakup bedah kraniofasial, bedah payudara onkoplastik, maksilofasial, bedah mikro, perbaikan bibir & langit-langit sumbing, dan bedah penanganan luka bakar.

Tujuan dari penanganan bedah plastik dan rekonstruksi ini adalah untuk mengembalikan fungsi dan penampilan tubuh manusia setelah mengalami sakit ataupun kecelakaan. Terkadang, tindakan bedah plastik darurat juga dapat membantu pekerjaan dokter spesialis bedah lain, dapat menangani luka kompleks akibat kecelakaan atau setelah menjalani prosedur bedah lainnya.

Flap kulit bebas, otot, tulang, lemak, atau kombinasinya dapatlah diangkat dari tubuh dan dipindahkan ke lokasi lain pada tubuh, dan suplai darahnya kembali disambungkan untuk penutupan keusakan bila tidak ada jaringan lokal yang tersedia.

Dalam aplikasinya bedah plastik, para dokter spesialis bedah plastik dapat berkoordinasi dengan berbagai tim dari spesialisasi-spesialisasi lain. Tidak sedikit dari tindakan rekonstruksi yang diperlukan pasca dilakukannya bedah mayor, dan penyempurnaan teknik bedah plastik sangatlah dibutuhkan untuk membantu dan memungkinkan dilakukannya jenis tindakan bedah yang lain.